(Free) Meme Intel Tukang Bakso
Coba cek depan kantor rumah jangan jangan ada tukang bakso yang bawa ht omongan dan tulisan seperti ini sering sekali ditemui di linimasa akhir akhir ini.
Meme intel tukang bakso. Pak bagyo penjual bakso ini dulunya adlh seorang intel serse ditugaskan untuk menyelidiki kasus judi gaple dipasar karangturi pak bagyo menyamar menjadi tukang bakso kasus tidak pernah terungkap tapi baksonya malah laris manis sekarang malah buka cabang di pasar ngipik tulis akun ricohore. Akhirnya ia malah lakukan usaha berjualan bakso. Belakangan ini abang tukang bakso dan tukang nasi goreng membawa walkie talkie kerap lalu lalang di media sosial dan jadi berbincangan warganet. Contoh meme abang tukang bakso yang sering digunakan di media sosial. Tukang bakso viral foto istimewa jakarta reqnews beberapa waktu lalu viral postingan akun twitter ricohore tentang penjual bakso yang merupakan eks inteljen. Tukang bakso di pasar ngipik bukan intel ini penjelasan ricohore. Cuitan tentang intel yang sukses beralih profesi menjadi tukang bakso ini langsung viral di internet.
Berdasarkan pantauan kumparan meme tersebut biasanya dimunculkan sebagai ledekan pengguna media sosial bagi pengguna yang mengkritik pemerintah. Keduanya merupakan otak serangan sejumlah aksi teror di indonesia seperti bom bali 2002. Cuitan ini mendapatkan 6 300 retweets dan 4 800 likes dan 360 komentar. Sudah beberapa lama ini kita sering kali melihat gambar meme atau post yang menampilkan para tukang nasgor maupun tukang bakso yang memegang walkie talkie. Meme tukang bakso dan korelasinya dengan intelijen tukang bakso sendiri adalah meme di internet yang secara umum merujuk pada operasi intelijen dalam memata matai seseorang. Menurut pengamat intelijen ridlwan habib profesi penjual makanan keliling seperti tukang bakso memang sering digunakan oleh anggota reserse atau densus 88 untuk mengintai pelaku kriminal atau terorisme. Tak cuma foto ada juga versi meme lengkap dengan lirik lagu yang siap membuat pembacanya ikut bernyanyi.
Penyergapan yang berujung tewasnya dua teroris itu diawali oleh aktivitas pengintaian anggota densus 88. Namun ada fakta terbaru yang diungkap oleh pemilik akun tersebut. Guyonan yang mengisyaratkan sebuah bahaya sebenarnya kadang menimpa orang orang yang mempunyai sikap kritis atau mereka yang membeberkan fakta fakta tertentu. Dalam kasus penyergapan dr azahari di malang tahun 2005 silam anggota densus menyamar menjadi tukang bakwan malang. Para pedagang makanan yang biasa kita beli untuk makan malam ini diceritakan sebagai polisi tentara yang menyamar untuk mendapatkan informasi. Mereka meninggalkan pakaian kerjanya dan berbaur dengan masyarakat.